Aspek Hygiene, Ergonomi dan Faal Kerja

 

Aspek Hygiene

Definisi

Aspek Hygiene merupakan sebuah upaya yang dilakukan dalam menjaga/meningkatkan kebersihan dan kesehatan dengan perawatan dini terhadap semua individu. Aspek Hygiene biasanya sering diterapkan pada setiap bidang kerja seperti: perusahaan, sekolah, perkantoran, dan lain-lain.

Ruang Lingkup

1. Kebersihan perorangan (Personal Hygiene)
2. Hygiene makanan dan minuman

Kegunaan Aspek Hygiene

1. Memastikan tempat beraktivitas bersih
2. Melindungi tiap-tiap individu dari faktor lingkungan yang dapatatau bisa merusak kesehatan fisik dan juga mental
3. Tindakan pencegahan terhadap penyakit menular
4. Tindakan pencegahan terhadap kecelakaan kerja

Penerapan Aspek Hygiene Dalam Bidang Kerja TIK

Hygiene dalam kerja bidang tik mencakup tentang kebersihan dalam melakukan pekerjaan. Kebersihan dalam hal ini mencakup kebersihan ruangan, alat dan bahan yang digunakan, serta karyawan itu sendiri ,Aturan dan perilaku harus benar-benar dijaga dalam lingkungan kerja tik,bahkan hal-hal sepele seperti makan dan minum ditempat kerja bisa saja meningkatkan resiko kecelakaan dalam pekerjaan.Aturan dan anjuran tentunya wajib diberlakukan oleh seorang pemimpin sebuah perusahaan demi menghindari hal sepele seperti ini.

Aspek Ergonomi

Definisi

Ergonomi merupakan ilmu yang berkaitan dengan interaksi antara manusia dengan pekerjaannya. Ergonomi membahas tentang cara penggunaan peralatan yang mendukung pekerjaannya untuk digunakan secara baik dan benar demi keefektifan pekerjaan dan meminimalisir kecelakaan kerja. Dalam artian mudahnya ergonomi berisi aturan dalam pekerjaan.

Prinsip-prinsip Aspek Ergonomi

1. Bekerja dalam posisi atau postur normal
2. Mengurangi beban berlebihan
3. Menempatkan peralatan agar selalu berada dalam jangkauan
4. Berkerja sesuai dengan ketinggian dimensi tubuh
5. Mengurangi gerakan yang berulang dan berlebihan
6. Meminimalisir gerakan statis
7. Meminimalisir titik beban
8. Mencakup jarak ruang
9. Menciptakan lingkungan kerja yang nyaman
10. Menciptakan lingkungan kerja yang nyaman
11. Melakukan gerakan olahraga dan peregangan saat bekerja
12. Membuat agar display dan contoh mudah dimengerti
13. Mengurangi stress

Penerapan Aspek Ergonomi

1. Kondisi Tempat Kerja






1. Menggunakan meja dengan ukuranyang pas agar dapat menata posisi yang paling nyaman
2. untuk CPU, monitor, keyboard, mouse, printer, letakan di tempat yang pas agar tidak menggangu kinerja sebuah pekerjaan.
3. Sesuaikan tinggi meja dengan tinggi dan posisi tubuh anda. Untuk laptop, tetap gunakan meja yang tingginya sesuai
4. Atur pencahayaan ruang kerja anda secara optimal agar pekerjaan dapat dialakukan secara maksimal
2. Kursi






1. Paha dalam posisi horisontal dan punggung bagian bawah atau pinggang tersandar
2. Hindari posisi duduk terlalu di ujung kursi
3. Telapak kaki harus dapat menumpu secara rata di lantai ketika duduk dan ketika menggunakan keyboard
4. Perlu untuk mengubah posisi duduk selama bekerja karena duduk dalam posisi tetap dalam jangka lama akan mempercepat ketidaknyamanan
3. Keyboard






1. Letakkan keyboard sesuai dengan arah layar monitor
2. Posisikan keyboard sehingga lengan dalam posisi relaks dan nyaman, serta lengan bagian depan dalam posisi horisontal
3. Pergelangan tangan harus lurus, tidak menekuk ke atas atau ke bawah
4. Bila perlu, manfaatkan keyboard ergonomik yang dirancang untuk dapat diatur sesuai ukuran jari, kebiasaan tata letak huruf dan posisi lengan
4. Mouse






1. Gunakan mouse yang mempunyai ukuran sesuai dengan ukuran tangan
2. Tempatkan mouse dekat dengan keyboard agar mudah di raih
3. hindari penggunaan mouse yang mempunyai kabel terlalu panjang karena akan menyulitkan pergerakan mouse
4. hindari terlalu sering penggunaan touchpad karena dapat membuat jari cepat lelah
5. Gunakan bantalan mouse untuk meminmalisir kelelahan pada lengan
5. Monitor






1. Posisikan layar monitor dengan benar sehingga pantulan cahaya dapat diminimalisir
2. Gunakan filter pada layar monitor agar mengurangi radiasi yang dipancarkan
3. Atur monitor sehingga mata sama tingginya dengan tepi atas layar,
4. Atur posisi sehingga jarak operator dan monitor tidak terlalu dekat
5. Posisikan monitor tepat lurus dengan penglihatan
6. Atur intensitas pencahayaan dan warna monitor senyaman mungkin
6. Cara Pengoperasian Komputer
1. Hindari menggunakan komputer bersamaan kegiatan yang lain seperti handphone
2. Selama bekerja istirahatlah secara periodik. ini untuk mengurangi kemungkinan kelelahan angota tubuh
3. usahakan dalam beristirahat untuk melihat benda atau objek berwarna hijau
4. Bekerja dengan rileks dan nafas yang teratur sehingga sirkulasi darah ke otak lancar
5. mengedipkan mata secara kontinyu agar kornea mata tidak terlalu kering


Aspek Faal Kerja

Definisi

Secara bahasa ilmu faal (Fisiologi) adalah ilmu yang mempelajari mekanisme fungsional / pekerjaan dari masing-masing jaringan dan organ tubuh, atau dalam artian mudahnya berarti ilmu tentang tubuh manusia saat bekerja.

Tujuan

Tujuan dan bidang kajian faal kerja adalah untuk perancangan sistem kerja yang dapat meminimasi konsumsi energi yang dikeluarkan saat bekerja (Dr. Ir. Iftikar Z. Sutalaksana, 1979).

Ruang Lingkup Faal Kerja Bidang TIK

Ruang lingkup faal sejatinya berkaitan erat dengan ergonomi, hal yang membedakan jika ergonomic merupakan aturan yang berkaitan dengan system pekerjaan, maka faal adalah ilmu tubuh yang digunakan saat bekerja. Dan alasan kenapa dua hal ini sangat berkaitan adalah system ergonomic kerja mempengaruhi beban yang diterima tubuh ketika bekerja. Berikut adalah sebagian anggota tubuh yang menerima beban paling besar pada bidang kerja TIK

1. Otak/Pikiran

Bidang kerja tik tidak terlepas dari proses logika yang sangat menguras kinerja otak. Bahasa pemrogaman, logika pemrogaman, memecahkan suatu masalah.Hal ini tentunya akan sangat membebani pikiran oleh karena itu waktu jeda juga diperlukan untuk memberikan istirahat sejenak kepada otak agar lebih maksimal pada pekerjaan.

2. Mata

Bekerja didepan computer, tentunya mengharuskan kita untuk tetap focus dengan apa yang ada di layar monitor. Melihat monitor selama berjam-jam ini pasti akan mempengaruhi kondisi mata kita. Oleh karena itu perlu menjaga mata dengan nutrisi yang cukup serta harus di berikan istirahat yang cukup.

3. Lengan dan Tangan

Bagian lengan dan tangan biasanya menerima beban karena aktivitas penggunaan mouse dan keyboard, sehingga mengakibatkan beberapa Gangguan kesehatan.mulai dari nyeri pada pergelangan tangan ,nyeri siku, bahkan dapat menyebabkan cidera yang lebih serius seperti Carpal Tunnel Syndrome ,oleh karena itu anggota tubuh perlu di istirahatkan secara teratur.

4. Leher, Pundak, dan Punggung

Gangguan pada bagian leher, pundak, dan punggung merupakan sakit yang sering terjadi pada pengguna computer.Alasannya bermacam-macam ada yang berpendapat sudah terlalu focus dalam bekerja. membuat dia lupa untuk membenarkan posisi duduknya.Tetapi apapun itu rasa nyeri yang terjadi tidak boleh disepelekan karena dapat mengakibatkan beberapa gangguan dalam melakukan pekerjaan.

Share on Google Plus

About Ramadhan Kurniawan

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.